Posted by : Unknown Senin, 08 Juli 2013



Pemanas air tenaga surya melakukan tiga operasi dasar sebelum air panas keluar dari keran Anda:

1. Mengumpulkan Energi
Sinar matahari dikumpulkan dan diubah menjadi energi panas. Kolektor surya dipasang di rumah (biasanya di atap) atau di dekat rumah Anda. Saat sinar matahari melewati glasir kolektor, sinar tersebut menerpa material penyerap. Material ini mengubah sinar matahari menjadi panas, dan kaca mencegah panas terlepas kembali. Suhu di dalam kolektor surya berglasir di atap rumah Anda bisa dengan mudah mencapai 150° C ketika tidak ada cairan transfer panas yang mengalir melaluinya.

Dua jenis kolektor surya yang paling umum digunakan pada pemanas air tenaga surya adalah pelat datar berglasir dan kolektor evacuated-tube. Kolektor pelat datar berglasir terdiri dari kotak persegi panjang dengan "jendela" kaca transparan  yang menutupi pelat hitam datar. Pelat hitam ini melekat pada rangkaian tabung paralel yang mana udara, air, atau cairan pentransfer panas dapat melewatinya.

Kolektor evacuated-tube terdiri dari beberapa tabung kaca individu, masing-masing berisi pipa logam hitam dimana cairan pentransfer panas mengalir. Ruang di antara pipa dan tabung kaca "dievakuasi," sehingga udara dibuat vakum untuk menghindari kerugian akibat lepasnya panas.

Meskipun jarang, kolektor tanpa glasir dapat digunakan sebagai pemanas air tenaga surya musiman. Sistem ini sebagian besar digunakan untuk pemanas kolam renang.

Setiap kolektor memiliki kelebihan, dan masing-masing dapat bekerja dengan baik jika cocok dengan iklim dan dirancang dengan baik.

2. Transfer Energi
Sirkulasi cairan memindahkan energi yang terkumpul dalam bentuk panas ke tangki penyimpanan. Energi panas ditransfer dari kolektor ke air tangki penyimpanan. Dalam beberapa pemanas air, fluida panas dipompa dari kolektor ke tangki penyimpanan. Pompa ini didukung oleh listrik yang berasal dari PLN atau modul fotovoltaik kecil yang terletak di samping kolektor.

Pada salah satu jenis pemanas air tenaga surya, matahari langsung memanaskan tangki penyimpanan, sehingga cairan dalam kolektor dipanaskan dan naik secara alami ke tangki penyimpanan di atas kolektor (pasif). Pemanas air tenaga surya jenis ini sering disebut sebagai sistem termosyhon. Sistem ini tidak memerlukan pompa listrik. Sistem pemanas air tenaga surya pasif dan sistem aktif yang menggunakan pompa bertenaga fotovoltaik akan terus beroperasi bahkan jika terjadi pemadaman listrik. Produk yang memerlukan listrik dari PLN tidak akan beroperasi saat terjadi pemadaman listrik.

3. Penyimpanan Energi
Air yang dipanaskan menggunakan tenaga surya disimpan dalam sebuah tangki terisolasi sampai Anda membutuhkannya.

Pemanas air tenaga surya cenderung memiliki kapasitas penyimpanan air panas sedikit lebih besar dibandingkan pemanas air konvensional. Hal ini karena panas matahari tersedia hanya di siang hari dan air panas harus dikumpulkan cukup banyak untuk kebutuhan malam dan pagi hari.

Bagan Kolektor Surya


Komponen kolektor pemanas air tenaga surya panel datar:
1. Absorber Logam
2. Glasir
3. Rangka
4. Isolasi
5. Inlet cairan transfer panas

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Followers

Diberdayakan oleh Blogger.

- Copyright © 2013 Electric Power -Metrominimalist- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -